Solusi Ketiga adalah mengunakan CLI , Tool Putty dan WinSCP
Cocok untuk menambah partisi di harddisk baru tanpa perlu beres2 hard disk system
Command2 yang diperlukan
Untuk melihat partisi
fdisk -l
Cocok untuk menambah partisi di harddisk baru tanpa perlu beres2 hard disk system
Command2 yang diperlukan
Untuk melihat partisi
fdisk -l
Untuk membuat partisi
cfdisk /dev/sdb
cfdisk /dev/sdb
untuk membuat partisi primary
New -> Primary -> size in MB -> Beggining -> type pilih 83
untuk membuat partisi logical
New -> Logical -> size in MB -> Beggining -> type pilih 83
untuk membuat partisi logical swap
New -> Logical -> size in MB -> Beggining -> type pilih 82
Setelah beres tinggal pilih
Write
Are you sure you want to write the partition table
yes
Quit
gunakan perintah fdisk lagi untuk melihat partisi
fdisk -l
Untuk /dev/..... harap disesuaikan
Format partisi baru dengan ext3 files system
mkfs.ext3 /dev/sdb1
Format partisi baru dengan ext4 files system
mkfs.ext4 /dev/sdb5
Format partisi baru dengan reiserfs files system
apt-get install reiserfsprogs
mkfs.reiserfs /dev/sdb5
Format partisi untuk swap
mkswap /dev/sdb6
Format partisi baru dengan btrfs
echo deb http://backports.debian.org/debian-backports squeeze-backports main | tee -a /etc/apt/sources.list
apt-get update
apt-get -t squeeze-backports install btrfs-tools
mkfs.btrfs /dev/sdb5
Mounting partisi baru sebagai /cache-3 dan /cache-4
mkdir /cache-3
mount -t ext4 /dev/sdb1 /cache-3
mkdir /cache-4
mount -t reiserfs /dev/sdb5 /cache-4
mkdir /cache-4
mount -t reiserfs /dev/sdb5 /cache-4
mkdir /cache-4
mount -t btrfs /dev/sdb5 /cache-4
umount
umount /dev/sdb5
mematikan dan menjalankan semua swap
swapoff -a
swapon -a
mematikan dan menjalankan swap di partisi tertentu
swapoff /dev/sda1
swapon /dev/sda1
melihat UUID
blkid
nano /etc/fstab #sesuaikan sesuai partisi masing2